Ketidak pastian sering terjadi pada
diri manusia, sebagai contoh dalam kehidupan perkuliahan kami. Ada saatnya kami
diminta untuk mengemukakan suatu pendapat dari sebuah pertanyaan yang terucap
oleh seorang dosen, tak jarang pertanyaan itu dapat membuat kami berpikir keras
untuk berusaha memecahkan pertanyaan tersebut.
Namun disaat kami telah mendapatkan
sebuah jawaban yang menurut kami adalah jawaban yang tepat, sesaat sebelum
menjawab pertanyaan tersebut timbullah sebuah ketidakpastian akan jawaban yang telah
kami dapat. Ketidakpastian tersebut merupakan pertanyaan benar atau salahkah
jawaban yang akan kami dapatkan itu? Pertanyaan benar atau salahkah jawaban
kami itu terus terbayag dalam benak kami, terus terpikirkan oleh kami karena
jika jawaban yang kami kemukakan nyatanya adalah salah, tentu akan
mempermalukan diri kami sendiri. Hal tersebutlah yang mendorong ketidakpastian
akan kebenaran jawaban kami terus menjadi misteri dalam pikiran kami sendiri.
Penyebab ketidak pastian dalam kasus ini dapat digolongkan dalam Delusi
Melancholis seperti yang telah dijelaskan pada pembahasan diatas.
Setelah beberapa lama, timbullah
desakan antara waktu yang diberikan dosen untuk menjawab pertanyaan nya dengan
pertanyaan akan kebenaran dari jawaban kami itu. Desakan tersebut kian terasa
besar sehingga membuat kami tidak bisa menggunakan akal jernih kami lagi dalam
berpikir karena adanya faktor desakan tersebut. Meskipun pada akhirnya kamipun
dapat mengungkapkan jawaban kami atas pertanyaan dari dosen tersebut, namun
yang menjadi permasalahannya adalah sebuah ketidakpastian yang dapat saja
timbul dan sesaat mengacaukan pikiran kami walaupun dalam hal yang dianggap
kecil dan sepele.
KESIMPULAN
Kegelisahan merupakan suatu hal yang tidak mengenakan. Bukan
hanya bagi perasaan saja tapi juga sampai ke hati. Perasaan yang selalu was-was
itu akan mengganggu kehidupan kita sebagai manusia. Maka dari itu, kita sebagai
manusia harus bisa mengontrol atas perasaan tersebut. Hilangkanlah pikiran
negatif yang sebenarnya sangat berpengaruh juga terhadap keadaan fisik kita.
Bila terus-terusan mengalami kegelisahan hidup pun akan menjadi tidak tenang.
Belajarlah Ikhlas pada Allah, Insya Allah, Dia akan menenangkanmu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar